Connect with us

Hi, what are you looking for?

Tech Industry

Synology Luncurkan Perangkat Personal Cloud Berbasis AI

Synology Company_1a
Synology Company. (Sumber: Computer Solutions)

Unbox.id – Penyedia penyimpanan terpasang jaringan (NAS) Synology telah meluncurkan perangkat penyimpanan cloud pribadi yang didukung oleh teknologi kecerdasan buatan (AI). Perangkat yang diberi nama BeeStation ini diklaim dapat membantu Anda dengan mudah menyimpan, mengelola, dan berbagi file sesuai kebutuhan tanpa membayar biaya berlangganan dan dengan kontrol penuh atas data pribadi pengguna. Lewis Sheng, manajer produk Synology Inc, mengatakan BeeStation dapat memenuhi setiap kebutuhan, tergantung gaya hidup pengguna. “BeeStation menghadirkan semua kebutuhan pencadangan dan manajemen file Anda ke dalam satu perangkat keras dan perangkat lunak yang lebih sederhana dan lebih mudah diakses,” kata Lewis dalam pernyataannya. Dengan penyimpanan hard drive internal sebesar 4TB, BeeStation menyediakan ruang cloud yang cukup untuk dokumen kerja, file pribadi, foto dan video. Cukup pindai kode QR dan sambungkan kabel yang diperlukan, pengguna dapat langsung menikmati private cloud. Aplikasi web, desktop, dan seluler yang disertakan memudahkan pengelolaan dan akses file dari mana saja, seperti yang ditawarkan oleh penyedia cloud seperti Google.

Proses Backup dengan Kemampuan AI

Synology BeeStation_2b

Synology BeeStation. (Sumber: Geeky Gadgets)

BeeStation dapat secara otomatis mencadangkan foto dan video dari perangkat iOS dan Android. Selain itu, manajemen foto yang didukung AI memungkinkan pengguna mengatur seluruh perpustakaan foto mereka dengan mudah, sehingga memudahkan untuk menemukan dan berbagi foto atau album tertentu dengan mudah dikenali. Objek dan orang dengan cepat dan akurat.

Fitur canggih BeeStation mencakup kemampuan untuk mencadangkan file dari Google Drive, Microsoft OneDrive, Dropbox, dan drive USB yang terhubung, memastikan pengguna selalu memiliki salinan Menyalin data penting Anda. Dari segi harga, BeeStation berkapasitas 4TB dibanderol sekitar Rp 4 jutaan.

Baca juga: OpenAI Bantah Tudingan Dari Elon Musk

Jadi, Apa Itu Personal Cloud?

Personal Cloud_3c

Personal Cloud. (Sumber: IT Pro)

Personal cloud mengacu pada jenis layanan penyimpanan dan komputasi awan yang dirancang untuk pengguna perorangan atau kelompok kecil, bukan untuk organisasi besar. Layanan ini memungkinkan pengguna untuk menyimpan, mengakses, dan mengelola data dan aplikasi mereka melalui internet, biasanya melalui infrastruktur penyedia pihak ketiga.

  • Penyimpanan: Layanan cloud pribadi menawarkan ruang penyimpanan di mana pengguna dapat menyimpan file, dokumen, foto, video, dan konten digital lainnya. Data ini disimpan dari jarak jauh pada server yang dikelola oleh penyedia layanan cloud.
  • Aksesibilitas: Pengguna dapat mengakses cloud pribadi mereka dari berbagai perangkat, termasuk komputer, ponsel pintar, dan tablet, selama mereka memiliki koneksi internet. Hal ini memungkinkan akses yang mudah ke file dan data dari mana saja dan kapan saja.
  • Sinkronisasi dan Berbagi: Layanan cloud pribadi sering kali menyertakan fitur untuk menyinkronkan data di seluruh perangkat, memastikan bahwa versi file terbaru tersedia di semua perangkat. Pengguna juga dapat berbagi file dan folder dengan orang lain, baik dengan memberikan akses langsung atau dengan membuat tautan yang dapat dibagikan.
  • Keamanan: Layanan cloud pribadi biasanya menawarkan langkah-langkah keamanan untuk melindungi data pengguna, seperti enkripsi selama transmisi dan penyimpanan, autentikasi multi-faktor, dan kontrol akses.
  • Pencadangan dan Pemulihan: Banyak layanan cloud pribadi menawarkan fungsionalitas pencadangan otomatis, yang memungkinkan pengguna untuk mencadangkan file dan data penting mereka ke cloud. Hal ini memberikan lapisan perlindungan tambahan terhadap kehilangan data akibat kegagalan perangkat keras, pencurian, atau kejadian tak terduga lainnya.

Contoh layanan awan pribadi termasuk Dropbox, Google Drive, iCloud, Microsoft OneDrive, dan Amazon Drive. Layanan-layanan ini mungkin menawarkan fitur dan fungsi tambahan di luar penyimpanan dasar, seperti alat produktivitas, fitur kolaborasi, dan integrasi dengan aplikasi lain.

 

 

Sumber & Foto: Dari berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Software

Unbox.id – Samsung Indonesia resmi memperkenalkan bahasa Indonesia untuk Galaxy AI. Penambahan bahasa baru ini akan memudahkan dalam mengoptimalkan fitur-fitur yang terdapat pada Galaxy...

Tech Industry

Unbox.id – Samsung mengadakan program bernama Samsung Solve for Tomorrow 2024. Melalui program ini, Samsung memperkenalkan kompetisi dan pembelajaran sains, teknologi, teknik dan matematika...

Tech Industry

Unbox.id – Meningkatnya penipuan menggunakan teknologi deepfake mengkhawatirkan sektor bisnis di Indonesia. Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) mengingatkan masyarakat akan pentingnya edukasi mengenai teknologi...

Tech Industry

Unbox.id – Meningkatnya penggunaan dan penyempurnaan Generative AI (GenAI) dan Generative Adversarial Network (GAN) jelas menjadikan kejahatan dunia maya semakin memprihatinkan. Ketika penjahat dunia...