Persaingan e-commerce di Indonesia sepertinya akan semakin bergairah seiring dengan diluncurkannya website e-commerce terbaru yaitu Mise.id. Mise menawarkan konsep dan strategi anyar yang belum diadopsi oleh e-commerce manapun di Indonesia.
“Mise.id menggabungkan traditional dan konvensional selling serta digital selling concept yang memanfaatkan e-commerce dan social media,” ujar Co-Founder Mise, Harry Karundeng saat acara peluncuran website Mise.id di Jakarta, Rabu (25/1).
Mise yang dalam bahasa Jepang memiliki arti “Toko” ini tidak hanya menjadi wadah bertemunya penjual dan pembeli secara online, Mise juga turut menganut sistem Multi Level Marketing (MLM), dimana setiap penjual – yang dalam ekosistem Mise disebut sebagai Shogun – dapat memiliki downline yang tentunya akan berpengaruh terhadap pendapatan mereka, seperti konsep MLM pada umumnya. Semakin tinggi reputasi atau tingkatan Shogun, maka pendapatan yang diraih pun semakin besar.
Mengusung tagline “Toko Milik Semua” , setiap orang dapat berjualan di e-commerce satu ini, bahkan bagi mereka yang tidak punya produk sekalipun untuk dijual. Hanya bermodalkan media sosial dan koneksi internet saja pengguna dapat langsung ikut berjualan di Mise dengan cara menjual produk yang telah disediakan oleh Mise.id.
Selain pendapatan dari barang yang dijual, di Mise penjual juga dapat memperoleh komisi. Terdapat 3 komisi yang disediakan oleh Mise yakni komisi penjualan/produk, komisi downline, dan komisi member. Jadi penjual tidak semata-mata hanya mengandalkan penjualan produknya sebagai cara untuk memperoleh income.
Setelah berjalan kurang lebih selama dua bulan, Mise.id mengklaim telah memiliki 7000 user yang terdaftar dan tercatat lebih dari 5000 toko dengan total visitor lebih dari 50 ribu pengunjung.
Meski saat ini baru memiliki 1 vendor dengan 600 SKU, kedepannya Mise ingin terus menambah vendor-vendor lain seperti: menjual pulsa dan token listrik, fashion, serta hobbies dan groceries. Selain itu Mise ingin memberikan peluang usaha sebesar-besarnya kepada seluruh masyarakat Indonesia untuk dapat memiliki toko online sendiri.
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.