Connect with us

Hi, what are you looking for?

Apps & Games

TikTok Notes Meluncur di Platformnya

TikTok Notes_1a
TikTok Notes. (Sumber: 9to5 Mac)

Unbox.id – TikTok telah merilis Notes, aplikasi berbagi foto sosial yang dibuat untuk bersaing dengan Instagram Meta. Dikutip dari Android Authority, TikTok Notes memiliki beberapa fitur dan kemampuan yang mirip dengan Instagram. Kemiripan aplikasi ini dengan Instagram terlihat pada dukungan carousel foto, algoritma, kontrol komentar, dan banyak lagi. TikTok Notes terpisah dari aplikasi TikTok utama.

Apa Perbedaan TikTok Notes?

TikTok Notes_2b

TikTok Notes. (Sumber: ZDNET)

Notes mengutamakan berbagi foto, sedangkan TikTok masih fokus menjadi aplikasi berbagi video pendek. Jadi, pengguna perlu mengunduh aplikasi TikTok Notes secara terpisah dan masuk dengan akun TikTok yang terhubung.

Umpan TikTok Notes menampilkan kisi foto yang memungkinkan pengguna melihat banyak postingan sekaligus. Saat ini, aplikasi TikTok Notes hanya tersedia untuk pasar Kanada dan perusahaan belum mengumumkan ketersediaannya di negara lain.

Peluncuran terbatas di satu negara ini karena TikTok ingin mengumpulkan feedback dan opini pengguna sebelum merilis Notes secara global. Jika respon pengguna asal Kanada positif, kemungkinan TikTok Notes akan meluncur di banyak negara, termasuk Indonesia.

Migrasi TikTok Shop ke Tokopedia Rampung 100%

Di sisi lain, migrasi dari TikTok Shop ke Tokopedia telah selesai. Hal ini menjadi kabar baik bagi para pengusaha ekonomi kreatif di Indonesia.

Penyebabnya, kemitraan antara dua perusahaan teknologi kelas dunia akan memungkinkan para pemain inovatif dan kreatif yang saat ini bertransisi ke sistem digital untuk menjangkau pasar yang lebih luas dengan lebih cepat.

Sementara itu, migrasi dan integrasi Sistem TikTok Shop dengan Tokopedia telah berjalan dengan baik Selesai 100% per 27 Maret 2024. Dengan demikian, proses pendukung transaksi pembayaran TikTok Shop kini dilakukan di sistem elektronik Tokopedia. Jadi, orang yang mengklik ikon toko TikTok akan otomatis masuk ke domain Tokopedia.

“Pada tanggal 27 Maret 2024, kami telah menyelesaikan kepatuhan terhadap Peraturan Departemen Perdagangan Nomor 31 Tahun 2023. “Pembayaran yang sebelumnya dilakukan melalui sistem elektronik TikTok, kini sepenuhnya ditangani oleh Tokopedia,” kata Melissa.

Facebook Tiru TikTok, Perkenalkan Format Video Vertikal di Aplikasi

Sementara itu, Facebook nampaknya tak mau ketinggalan dibandingkan kompetitornya di bidang media sosial, khususnya TikTok. Untuk itu, perusahaan mencoba memperkenalkan fitur-fitur baru di Facebook.

Baru-baru ini, platform media sosial besutan Mark Zuckerberg ini memperkenalkan format video vertikal yang mirip dengan platform populer TikTok.

Dengan basis pengguna yang lebih besar Tentu saja Facebook tidak mau ketinggalan tren ini. Diklaim bahwa semua Facebook Stories, serta konten video berdurasi panjang dan Live akan ditampilkan secara keseluruhan dalam format vertikal.

Mengutip Mashable, raksasa media sosial itu mengklaim Dapatkan rekomendasi yang lebih baik untuk semua video di platform. berdasarkan minat pengguna Facebook.

“Misalnya, kami mungkin merekomendasikan Cerita yang menginspirasi Anda untuk rutinitas riasan harian yang cepat atau video instruksi yang lebih panjang tentang cara memperbaikinya yang dibuat oleh orang-orang berpengalaman,” tulis Facebook dalam postingan blog tentang perubahan tersebut.

Selain itu, perusahaan menyertakan tombol di bagian bawah yang memungkinkan pengguna memundurkan atau mempercepat video, menjeda video, dan mengubah kecepatan pemutaran.

Seperti aplikasi Bytedance, Facebook akan mulai meluncurkan pembaruan pada aplikasinya pada minggu-minggu berikutnya. Karena perubahan format ini, pembuat konten mungkin ingin mulai memposting Stories jika ingin videonya dilihat di Facebook.

Baca juga: TikTok Jadi Media Sosial Dengan Pertumbuhan Tercepat

Media Amerika Serikat Soroti Perang Israel Vs Hamas Berpengaruh ke TikTok

US TikTok_2b

US TikTok. (Sumber: CNET)

TikTok telah menghadapi tuduhan selama berbulan-bulan bahwa aplikasinya menampilkan konten pro-Palestina dan anti-Semit dalam jumlah yang tidak proporsional kepada pengguna platform videonya.

TikTok membantah dengan keras menyatakan argumen ini dan para eksekutifnya berulang kali bertemu dengan kelompok Yahudi. untuk membahas kekhawatiran ini.

Tetapi tuduhan bias ini telah membantu memicu perdebatan mengenai rancangan undang-undang yang disahkan oleh Dewan Perwakilan Rakyat bulan ini yang akan memaksa pemilik TikTok di Tiongkok, ByteDance, harus menjual aplikasi ini atau menghadapi larangan.

 

 

 

Sumber & Foto: Dari berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Tech Industry

Unbox.id – Presiden AS Joe Biden dilaporkan telah menyetujui peraturan baru yang dapat mengancam kehadiran TikTok di negaranya. Sebab, dengan aturan baru ini, AS...

Tech Industry

Unbox.id – YouTube terus meningkatkan program monetisasi kontennya melalui video pendek. Dikutip Engadget, perusahaan mengumumkan bahwa lebih dari seperempat pembuat konten yang tergabung dalam...

Tech Industry

Unbox.id – Masa depan TikTok terlihat semakin tidak pasti seiring meningkatnya dukungan terhadap undang-undang baru yang akan memaksa perusahaan tersebut meninggalkan perusahaan induknya, ByteDance,...

Social Media

Jakarta, Unbox.id – TikTok baru-baru ini telah resmi merilis aplikasi baru untuk headset Vision Pro Apple. Versi aplikasi untuk perangkat AR tersebut membawa platform...