Connect with us

Hi, what are you looking for?

Social Media

Meta AI Bakal Hadir di WhatsApp

Meta AI WhatsApp_1a
Meta AI WhatsApp. (Sumber: Gadget 24/7)

Unbox.id – Setelah menyaksikan pesatnya perkembangan AI, Meta pun tak tinggal diam. Perusahaan induk Facebook telah berupaya menerapkan AI ke dalam ekosistemnya selama beberapa bulan. Mengutip Android Headlines, CEO Meta Mark Zuckerberg menyampaikan beberapa pengumuman, salah satunya Meta AI akan diperkenalkan di berbagai layanan Meta. Meta AI akan tersedia sebagai kotak obrolan di jejaring sosial Meta seperti Instagram, WhatsApp, Facebook, dan Facebook Messenger.

Navigasi Langsung di Aplikasinya

Meta AI WhatsApp_2b

Meta AI WhatsApp. (Sumber: Gadgets 360)

Untuk mengakses chatbot, pengguna cukup menavigasi langsung dari bilah pencarian aplikasi. Zuck juga mengumumkan bahwa Meta AI akan memiliki website sendiri. Website Meta AI secara umum akan terlihat seperti website chatbot, dengan antarmuka yang khas, kotak teks untuk memasukkan perintah.

Ada juga tombol Bayangkan yang dapat menghasilkan gambar AI umum dari perintah teks. Bersamaan dengan pengumuman ini, Meta juga akan memperkenalkan model baru bernama Llama Model 3. Model AI ini akan mendorong Meta AI ke level berikutnya, melihat peningkatan dibandingkan model Llama 2. Meta tampaknya mengarah ke Google dan menggunakan tiga ukuran sampel berbeda.

Dua dari tiga model AI dirilis hari ini. Ini adalah model yang mendukung Meta AI dan didistribusikan ke pengembang. Model Llama 3 juga mendukung SageMaker Amazon. Selain itu, perusahaan akan memperkenalkan kendaraan multimoda yang lebih besar yang akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang.

Meta Bakal Bikin Aturan Terkait Foto Vulgar yang Dihasilkan oleh AI

Meta sadar bahwa adopsi AI akan menimbulkan penyalahgunaan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Salah satu sikap tegas Meta terhadap masalah ini adalah bahwa perusahaan akan mengambil tindakan tegas terhadap foto-foto vulgar buatan AI yang diposting di platformnya.

Meskipun larangan konten Pornografi di platform media sosial Meta telah ditulis dengan jelas, Dewan regulator ingin melakukan hal yang sama. membahas kembali kejelasan kebijakan Meta. Mereka juga ingin mengetahui seberapa efektif tindakan penegakan hukum dalam menangani gambar-gambar pornografi yang dihasilkan oleh kecerdasan buatan.

Hal ini menyebabkan peningkatan pelecehan seksual di jejaring sosial dan banyak pengguna yang meminta Meta untuk membuat aturan yang lebih ketat tentang foto-foto tersebut.

Setelah dua kasus ini, Dewan Pengawas mendorong Meta, termasuk Facebook, untuk mengadopsi aturan baru untuk memerangi jenis pelecehan ini di platformnya.

Salah satu kasus terkait publikasi di Instagram yang menampilkan gambar yang dihasilkan oleh pesan AI. gambar seorang wanita India telanjang yang diposting oleh akun anonim yang hanya memposting gambar wanita India seksi yang dibuat oleh AI.

Posting-an tersebut dilaporkan ke Meta tetapi laporan tersebut ditutup setelah 48 jam karena tidak ditinjau. Pengguna yang sama mengajukan banding atas keputusan tersebut, namun pengajuan banding tersebut juga ditutup dan tidak pernah ditinjau.

Baca juga: WhatsApp Uji Coba Integrasikan Meta AI Ke Platform Pesan

Dewan Pengawas Meta Tinjau Postingan Vulgar yang Tersebar

Meta AI WhatsApp_3c

Meta AI WhatsApp. (Sumber: CNET)

Dalam sebuah pernyataan, Co-Chair Dewan Pengawas Helle Thorning-Schmidt mengatakan dewan sedang mempelajari dua kasus untuk mengevaluasi potensi kelemahan dalam penerapan kebijakan Meta.

“Kami tahu bahwa Meta lebih cepat dan lebih efektif dalam memoderasi konten di berbagai platform dan bahasa dibandingkan media sosial lainnya,” kata Thorning-Schmidt.

Dia menambahkan: “Contoh satu kasus di Amerika Serikat dan satu kasus di India, kami ingin melihat apakah Meta melindungi semua perempuan di dunia secara setara” Dewan Pengawas sedang mencari komentar publik dalam dua minggu ke depan dan akan mengambil keputusan dalam beberapa minggu mendatang, bersama dengan kebijakan untuk Meta.

Sementara itu, Meta memperbarui kebijakannya mengenai konten yang dibuat oleh Kecerdasan Buatan (AI) dengan memberikan label “Made With AI” yang berlaku di media sosial Instagram, Facebook dan Threads.

Melansir laporan The Verge, Meta akan memberikan label khusus pada konten video, suara dan gambar apabila terindikasi dibuat oleh AI.

Label tersebut akan muncul baik pada konten yang diakui sebagai hasil buatan AI, maupun konten yang terdeteksi dihasilkan menggunakan AI. Meskipun Meta belum mengungkapkan detail mengenai sistem deteksi itu.

 

 

Sumber & Foto: Dari berbagai sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Software

Unbox.id – Samsung Indonesia resmi memperkenalkan bahasa Indonesia untuk Galaxy AI. Penambahan bahasa baru ini akan memudahkan dalam mengoptimalkan fitur-fitur yang terdapat pada Galaxy...

Tech Industry

Unbox.id – Samsung mengadakan program bernama Samsung Solve for Tomorrow 2024. Melalui program ini, Samsung memperkenalkan kompetisi dan pembelajaran sains, teknologi, teknik dan matematika...

Social Media

Jakarta, Unbox.id — WhatsApp ancam tutup layanannya di India jika terpaksa mengkompromikan enkripsi end-to-end. Perusahaan mengajukan permohonan ke Pengadilan Tinggi Delhi, menentang peraturan TI...

Tech Industry

Unbox.id – Meningkatnya penipuan menggunakan teknologi deepfake mengkhawatirkan sektor bisnis di Indonesia. Kementerian Informasi dan Komunikasi (Kominfo) mengingatkan masyarakat akan pentingnya edukasi mengenai teknologi...