Connect with us

Hi, what are you looking for?

Tech News

Pembuat Ransomware Petya Tawarkan Petya Removal Key Seharga Rp 3 Milyar!

petya removal key

Pembuat ransomware Petya kembali membuat heboh. Ia menawarkan Petya removal key sebagai cara menanggulangi ransomware Petya dengan harga setara Rp 3 milyar!

Akhir-akhir ini mungkin Anda sering mendengar sebuah ransomware bernama Petya? Ya, minggu lalu ransomware ini menyebar nyaris ke seluruh dunia, menyerang beragam perusahaan maupun individu. Pembuat ransomware yang semula bungkam akhirnya kini mau buka suara.

Pernyataan pertama yang keluar sejak terjadinya cyber attack ini adalah ia menawarkan sebuah pertukaran sebuah penawar untuk mengatasi ransomware ini atau disebut Petya removal key dengan sejumlah uang sebesar USD 250.000. Dalam mata uang rupiah setara dengan Rp 3 milyar!

Pencipta Petya meninggalkan sebuah pesan melalui DeepPaste, yaitu sebuah online board service yang hanya dapat diakses melalui jaringan Tor. Dalam pesan tersebut mereka menawarkan Petya removal key yang mesti ditukar dengan 100 bitcoin. Bitcoin merupakan mata uang yang berlaku di internet. 100 bitcoin memiliki nominal yang setara USD 250.000 atau Rp 3 milyar.

petya removal key

Dalam pesan tersebut tertulis, setelah mengirim 100 bitcoin pengguna yang terjangkit ransomware Petya akan mendapatkan petya removal key yang berfungsi mendekripsi harddisk mereka yang terenkripsi ransomware Petya, terkecuali boot disk.

Pesan ini muncul di perangkat yang telah terjangkit Petya. Mewabahnya ransomware ini seakan mengikuti “kesuksesaan” ransomware bernama WannaCry yang beberapa lalu sempat membuat kegaduhan di berbagai belahan dunia, termasuk di Indonesia.

Dilansir dari Ubergizmo, sampai saat ini belum diketahui apakah ada seseorang yang telah menyetujui penawaran pencipta Petya tersebut. Sejauh ini belum ada transaksi bitcoin dengan jumlah yang signifikan. Mengingat 100 bitcoin merupakan jumlah yang sangat besar, tentu transaksi tersebut akan dapat dengan mudah terlihat.

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Tech Industry

Unbox.id – Grup ransomware BlackCat, juga dikenal sebagai ALPHV, telah mengaku bertanggung jawab atas serangan siber terhadap Optum, anak perusahaan UnitedHealth Group (UHG). Bleeping...

Tech Industry

Unbox.id – Ransomware adalah jenis malware yang menyerang komputer dengan mengenkripsi file sehingga tidak lagi dapat diakses oleh pemiliknya. Kemunculan ransomware bahkan menjadi pandemi...

Tech Industry

Ditengah mewabahnya ransomware yang menjangkit jaringan internet di dunia dan Indonesia bernama WannaCry. Berikut tips cara mencegah ransomware WannaCry. Sebuah ransomware dengan nama WannaCry...