Microsoft baru saja berjabat tangan dengan FIH Mobile dalam perjanjian jual beli lini bisnis ponsel fitur Nokia. FIH memang masih terdengar asing ditelinga namun jika Anda tahu, FIH sesungguhnya adalah anak perusahaan dari Foxconn, pabrikan elektronik terkenal asal Cina.
Dengan harga jual sekitar Rp 4,6 triliun, sang raksasa pabrikan ini juga mendapatkan sebuah pabrik di Hanoi, Vietnam berikut 4,500 pegawai yang siap dialih kerjakan ke pemilik baru.
Microsoft tampaknya gagal dalam mengembangkan platform yang dahulu sukses di tangan Nokia dan terpaksa harus menjualnya. Kini Nokia feature phone sudah lepas dan tampaknya platform Windows Phone pun tak kunjung berkembang. Microsoft meyakini jika pihaknya akan terus mendukung platform Windows 10 Mobile dengan terus meluncurkan perangkat seri Lumia, namun sayangnya hingga kini yang terakhir kita dengar adalah Lumia 950.
Apakah ini pertanda Microsoft mulai patah semangat dan siap angkat kaki dari bisnis mobile? Tidak ada yang tahu, namun menurut laporan keuangan terkini, penjualan handset Lumia jatuh terjun bebas. OS yang matang dan mantap, handset yang tidak kalah canggih, apa penyebab jatuhnya Lumia menurut Anda? [leo/UBX]
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.