Last updated on 10 Juni, 2024
Unbox.id – Diprediksi harga HP Android akan semakin mahal, apalagi ponsel andalan yang dimana harga ponsel tersebut sudah sangat mahal. Beberapa laporan menyebutkan kenaikan harga tersebut disebabkan oleh prosesor Snapdragon 8 Gen 4 yang akan mentenagai ponsel andalan pada tahun 2025. Berdasarkan bocoran di Weibo yang dikutip Android Authority, ada informasi yang mengungkap bahwa harga Snapdragon 8 Gen 4 akan naik pasti meningkat secara berarti.
baca artikel menarik lainnya tentang : flagship killer 2023
Adanya Kenaikan Harga Chipset
Laporan tersebut menambahkan bahwa salah satu produsen mungkin tidak meluncurkan ponsel seri Pro berikutnya karena kenaikan harga chipset. Masih belum ada bocoran jelas mengenai kenaikan harga SoC ini, namun hal ini tentu menjadi kabar buruk bagi produsen ponsel Android premium.
Sebagai informasi, System on Chip (SoC) atau yang biasa dikenal dengan prosesor smartphone merupakan salah satu komponen termahal dalam pembuatan ponsel, sehingga peningkatan jumlah yang signifikan tersebut dapat menimbulkan akibat yang cukup serius.
Beberapa produsen ponsel pintar mungkin memilih untuk merespons kenaikan harga tersebut dengan beberapa cara. Salah satu solusi paling umum bagi penjual ponsel Android adalah dengan menaikkan harga perangkat, sehingga membebankan biaya kepada konsumen. Namun, beberapa produsen juga mungkin menurunkan harga di bidang lain, seperti kamera atau kualitas bodi, jika mereka ingin menjaga harga tetap sama.
Bukan Kali Pertama
Namun, ini bukan pertama kalinya Qualcomm menaikkan harga chip kelas atas secara tajam. Contohnya adalah kenaikan harga chip Snapdragon 865 dengan modem 5G eksternal. Menurut informasi yang viral, harga prosesor ini cukup mahal.
Seorang eksekutif Xiaomi mengonfirmasi pada tahun 2020 bahwa harga prosesor dan modem Xiaomi Mi 10 yang dilengkapi Snapdragon 865 5G dua kali lebih mahal dari Xiaomi Mi 10 yang dilengkapi dengan Snapdragon 865 5G. Xiaomi Mi 9 pakai Snapdragon 855.
Kenaikan harga tak main-main, harga Mi 10 naik Rp 2 jutaan lebih mahal dibandingkan generasi sebelumnya.
Meski harganya lebih mahal, Snapdragon 8 Gen 4 bakal jadi yang pertama chipset ponsel pintar yang menggunakan teknologi pemrosesan Oryon milik Qualcomm, menjanjikan lompatan performa dibandingkan iPhone milik Apple.
Jadi, konsumen yang tertarik dengan performa tinggi dapat mempertimbangkan untuk menyebutkan harga ponsel yang menggunakan chipset ini.
Baca juga: Cara Atur Kamera HP Android Biar Hasil Foto Dan Video Makin Menyala
Snapdragon 8 Gen 4 Bakal Hadirkan Performa Tinggi
Menurut rumor yang beredar, Qualcomm Snapdragon 8 Gen 4 akan membawa peningkatan performa yang signifikan dibandingkan generasi sebelumnya. Prosesor ini akan memiliki dua core berperforma tinggi dan enam core berperforma menengah berdasarkan proses manufaktur 3nm dari TSMC.
Sebelumnya, Qualcomm mengonfirmasi bahwa Snapdragon 8 Gen 4 akan diluncurkan pada Oktober 2024. Ada juga rumor bahwa smartphone pertama yang menampilkan prosesor ini adalah Xiaomi.
Sebagian besar Semua laporan menunjukkan bahwa chip ini akan memiliki skor benchmark yang sangat tinggi. Dibandingkan generasi sebelumnya Snapdragon 8 Gen 4. Namun berdasarkan skor benchmark perangkat prototipe yang menggunakan chipset ini, hasilnya tidak jauh berbeda.
Namun, leaker China Digital Chat Station mengungkapkan, seperti dikutip Phone Arena, bahwa prototipe tersebut hanya menggunakan performance core, bukan performance core. Leaker juga mengklaim bahwa inti chipset Snapdragon terbaru berjalan pada kecepatan antara 3,6 GHz dan 4,0 GHz.
Snapdragon 8 Gen 4 mencetak skor Geekbench sekitar 2700 dalam pengujian single-core dan 10.000 dalam pengujian multi-core. Skor ini merupakan peningkatan yang signifikan dibandingkan Snapdragon 8 Gen 3 pada Galaxy S24 Ultra dengan skor 2187 dan 6669.
Berdasarkan informasi bocoran, kemungkinan besar Qualcomm akan terus meningkatkan kualitas chipsetnya, sehingga skor benchmark yang dihasilkan akan meningkat secara signifikan dalam beberapa bulan mendatang.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.