Unbox.id – CEO Twitter “Bodoh” mungkin saja julukan ini begitu kuat sekali. Siapa lagi yang melontarkan adalah Elon Musk sendiri. Bahkan Musk pun merasa siapa penerus yang memimpin Twitter adalah orang bodoh. kabarnya Elon sendiri memutuskan sosok lain yang bisa memimpin perusahaan tersebut.
Memang Musk sendiri terkenal suka melontarkan kata-kata yang kurang pas. Namun, apa yang dia sebut biasanya suka terjadi. Pastinya bakal membandingkan kondisi saat dia jadi pemimpin dan setelahnya. Namun, sosok yang cocok untuk Twitter sendiri sangatlah sulit sekali.
Buat menjadi CEO Twitter, butuh kemampuan untuk handle masalah krisis terutama masalah bug dan juga eror yang mengganggu operasional Twitter itu sendiri. Alhasil, banyak yang menduga kalau CEO Twitter berikutnya bakalan berbeda pendekatannya.
Lantas siapa yang cocok? Berikut pilihan Calon CEO Twitter Versi The Verge dan kami dengan beragam pilihan terbaik.
Calon CEO Twitter Terbaik dari background Media
Sherryl Sandberg, Mantan COO META
Sherryl Sandberg adalah sosok paling tepat untuk Twitter. Dekat dengan brand dan paham periklanan. Tahu bagaimana memonetize komunitas seperti yang dia lakukan pada Facebook waktu itu. Memang, isu seperti ini membuat pilihan orang akan Sherryl bisa cocok dengan permintaan investor.
Namun, Elon tidak suka dengan META dan cenderung kurang suka dengan apa yang berbau META. Tapi kan, Sherryl sudah lama tak berhubungan dengan orang META itu sendiri.
Jim Lanzone ex CEO Yahoo
Jim Lanzone merupakan orang yang cocok untuk Twitter. Background dari media dan periklanan membuat dia cocok dengan kondisi Twitter saat ini. Mungkin saja Elon bisa memilih Jim Lanzone untuk memimpin Twitter dengan baik. Tidak lupa, dia CEO Tinder sebelum masuk ke Yahoo. Padahal sosok seperti Lanzone ini paling bisa mengerti kemauan user dan juga kemauan pengiklan.
Meskipun belum tahu apakah Jim berminat untuk bergabung dengan Twitter dan menyelesaikan masalah yang terjadi dalam tubuh socmed berkicau tersebut.
Vanessa Pappas
Vanessa adalah CEOO Tiktok, memang kreatifitas bahkan kemampuannya tidak pernah kita ragukan. Namun, sepertinya kecondongan pada kreator membuat Vanessa kurang bahkan tidak dekat pengiklan maupun brand. Jadinya kurang cocok juga.
Kevin Systrom
Mantan Co-Founder dari Instagram sendiri punya background handle social media. Bahkan memang cocok dengan kondisi Twitter saat ini. Cuma, namanya Kevin sendiri sudah tak lagi terdengar dan sepertinya enggan untuk handle social media seperti Twitter lagi. Mungkin saja, dirinya kurang pantas atau Elon Musk suka resek.
Sumber & Foto: Dari Berbagai Sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.