Last updated on 25 Juli, 2018
MediaTek dan Huawei resmi memberikan mengumumkan produk chipset terbarunya masing-masing yang bakal siap diluncykan dan digunakan untuk smartphone Mid-Range yanga sedang makin berkembang saat ini. Dari MediaTek disebut A-Series, sedang dari Huawei disebut HiSilicon Kirin 710. Seperti apakah chipset terbaru besutan MediaTek dan Huawei ini? Mari disimak ulasan singkatnya berikut ini;
MediaTek A-Series
Pada Selasa (18/7) kemarin, Produsen chipset mengumumkan serangkaian prosesor baru untuk pasar smartphone kelas menengah yang sedang berkembang sekarang ini. Rangkaian chipset tebaru ini disebut A-series, dan itu akan bergabung dengan MediaTek P dan X-series untuk perangkat gadget yang lebih mahal.
Model pertama yang akan diluncurkan dalam seri ini adalah Helio A22 SoC kabarnya telah menjalani proses FinFET TSMC 12nm. Anehnya, chipset ini pertama kali diumumkan bulan lalu ketika memulai debutnya di Xiaomi Redmi 6A. Ini memiliki desain CPU quad-core berdasarkan empat core Cortex-A53 clock pada 2.0GHz. GPU-nya adalah PowerVR GE8320. Muangkin ada pembaruan dari yang tak diumumkan oleh MediaTek. Namun kabarnya model chipset A22 Soc dari A-Series ini sudah dalam produksi dan kita dapat menantikan dan berharap akan ada lebih banyak prosesor seri A ini di kemudian hari.
Huawei Kirin 710 SoC 12nm
Satu hari setelahnya, pihak Huawei juga mengumumkan smartphone mid-tier nova 3i, yang mana staplesnya adalah chipset HiSilicon Kirin 710, yang merupakan chipset terbaru mereka.
Chipset HiSilicon Kirin 710 ini sebenarnya pruduk yang tertunda peluncurannya, yang mana Huawei memilih untuk merilis dahulu 16nm Kirin 659 SoC yang rupanya telah kehilangan daya saingnya. Oleh karenanya, Huawei segera memperbaikinya dengan model chipset Kirin 710 12nm, yang mana chipset baru ini bisa memberikan kinerja yang mengesankan dan meningkatkan efisiensi daya pada smartphone.
Dalam digit yang diperlihatkan gamabr diatas, chipset terbaru Huawei ini mampu melakukan kecepatan 75% lebih baik di single-core dan 68% yang meningkatkan kecepatan multi-core berkat empat kinerja tinggi Cortex-A73 core clock pada 2.2GHz dan empat daya rendah Cortex-A53 core clock 1.7GHz. GPU-nya adalah MP4 Mali-G51 dan ini dikatakan 1,3 kali lebih cepat dari pendahulunya juga.
Bahkan sisi DSP dan ISP juga telah ditingkatkan dan menawarkan peningkatan yang signifikan pada kamera-nya, terutama dalam kondisi rendah cahaya. SoC chipset Kirin terbaru ini juga mampu mengenali pemandangan dan membuka kunci via pengenalan wajah. Fitur penting lainnya yang akan meningkat kinerjanya adalah dual SIM dan dukungan 4G VoLTE ganda bersama dengan LTE Cat. 12 dan Cat. 13.
Sayangnya, Huawei tidak memberikan detail lebih jauh tentang chipset terbarunya ini. Jadi, nantikan saja updatenya! Itulah yang bisa kami infokan tentang chipset terbaru dari MediaTek dan Huawei ini. Semoga bermanfaat!
