Jakarta, Unbox.id – Telah terjadi kekhawatiran pada beberapa orang tentang Crypto yang mana ketika dia meninggal dunia siapa yang akan menerusakan Crypto tersebut. Ketika para pedagang Bitcoin (BTC) meninggal dunia, kebanyakan dari mereka tidak memberikan orang lain akses untuk mengurus BTC di dompet mereka dan proyek ini memberikan para pedagang BTC memberikan solusi yang lain.
Ada 89% responden menyatakan kekhawatiran tentang asset BTC mereka di berikan kepada siapa, entah teman, keluaraga atau kerabat setelah kematiannya. Sebuah penelitian menunjukan bahwa kebanyakan dari investor Crypto khawatir tentang apa yang terjadi pada aset digital mereka ketika mereka meninggal dunia. Penelitian ini di muat pada tahun 2020 lalu.
Baca Juga: Mark Zuckerberg Menambahkan Fitur NFT Ke Instagram
Pemilik Crypto yang Meninggal
Menurut Kataria, dalam sebuah wawancara dengan Cointelegraph, CEO Digital Financial Exchange (DIFX) pentingnya memberikan paham Crypto terkait jika ada salah satu yang mengalami atau terjadi kematian. Proyek ini menciptakan program nominasi berbasis blockchain untuk menjadikan mereka penerima dompet Crypto, jika pemilik dari Crypto tersebut meninggal.
Dia memaparkan bahwa jika seorang pedagang Crypto yang tekun dan rajin maka dia yakin tentang siapa pewarisnya. Jadi memang sudah tidak memikirkan lagi siapa yang akan mewarisinya. karena Crypto hadir dengan sistem pengamanan yang baik untuk masa depan anda.
Baca Juga: NFT Pixar ‘Pixar Pals’ Ludes Terjual Dalam 24 Jam
CEO DIFX juga percaya bahwa hal ini lebih efisien dan aman. Dirinya sudah memastikan bahwa sistem ini akan berbasis blockchain yang dapat memastikan bahwa legitimasi penerima harus diverifikasi dan dipertanyakan terkait kredensial akses.
Mendengar hal ini, mungkin sebagian dari pedagang Crypto tidak menyukai desentralisasi meskipun banyak fitur yang disukai banyak orang. Namun Kataria juga percaya bahwa dengn diadakannya sentralisasi adalah kunci untuk adopsi massal.
Hal ini juga menambah konsistensi organisasi dalam layanannya dan lebih menarik banyak keuntungan dalam perihal pasar tradisional, begitupun dengan sentralisasi dan akuntabilitas dengan cara menempatkan wajah pada pasar Crypto yang sedang berjalan saata ini.
Yang Akan Terjadi Pada Bitcoin Ketika Anda Mati
DIFX menyatakan bahwa fitur tersebut dilengkapi dengan identitas perusahaan baru yang ada di Crypto Expo Dubai yang sedang berlangsung sampai saat ini. Kataria juga mengungkapkan bahwa ini adalah salah satu cara untuk membebaskan klien mereka pada rasa khawatir dan titik sakit dengan cara pertukaran yang akan mencapai tujuan baik dan langsung berpusat pada konsumen itu sendiri.
Sumber: Cointelegraph
Sumber Foto: Pexels
