Jakarta, Unbox.id – Beberapa tahun terakhir, muncul istilah shadowban, di mana hal tersebut menjadi penyebab menurunnya engagement pada akun media sosial. Sontak, kabar tersebut membuat para pegiat dunia maya menjadi heboh. Media sosial yang terkena hal ini mulai dari Instagram, Twitter, hingga Facebook.
Akibat hal tersebut, sebagian pengguna tidak bisa mencari akun yang ia miliki di media sosial. Bagi anda yang belum mengetahui apa itu shadowban dan bagaimana cara mengantisipasinya, Unbox kali ini akan berbagi informasi, simak selengkapnya.
Shadowban sering terjadi di platform media sosial Instagram, di mana akun seseorang terkena pembatasan jangkauan konten serta akun. Istilah ini juga memiliki nama lain yaitu ghost banning atau stealth banning. Konten yang penggunanya unggah dianggap tidak pantas untuk beredar.
Baca juga: Facebok Menyetop Facebook Gaming per Oktober 2022
Tentunya, keadaan ini menjadi sangat mengganggu ketika seorang pegiat media sosial ingin mengembangkan akun mereka. Pengguna baru dan pengguna lain yang bukan followers tidak dapat menemukan konten yang sudah mereka buat.
Sejatinya, istilah shadowban tersebut hanyalah istilah buatan para pengguna media sosial. Dengan kata lain, pihak platform baik Instagram maupun Facebook sendiri tidak menyebutkan hal tersebut atau mengungkapkannya secara resmi.
penggunaan bot merupakan larangan di media sosial | foto: berbagai sumber
Penyebab Shadowban di Berbagai Media Sosial
Keadaan pembatasan konten dan akun tersebut biasanya menyerang pengguna-pengguna yang memiliki indikasi spam. Selain itu, konten yang memiliki indikasi pelanggaran standar komunitas juga akan mendapatkan gangguan yang satu ini. Seperti indikasi kekerasan, pornografi, dan penyebaran berita palsu alias hoax.
Selain indikasi hal-hal di atas, shadowban ini juga menyasar akun yang memiliki indikasi penggunaan aplikasi pihak ketiga atau bot. Di mana penggunaan bot sangat terlarang di sosial media mana pun. Salah satu tandanya adalah pemakaian tagar yang terlalu banyak.
Baca juga: Instagram Segera Luncurkan Fitur Baru “Repost”
Bagi anda yang tidak ingin terkena pembatasan ini, anda tidak perlu khawatir. Sebab, selama konten yang anda unggah tidak memiliki unsur-unsur pelanggaran maka akun anda tetap aman. Anda juga harus mengetahui apa yang menjadi pedoman kebijakan media sosial.
Batasi jumlah interaksi terhadap akun lain seperti memberikan like terlalu banyak, memberikan komentar secara berulang dan spam. Sebab, itu bisa menjadi indikasi penggunaan mesin atau aplikasi pihak ketiga yang terlarang. Hindari juga kegiatan follow-unfollow secara berlebihan
Nah, demikian sedikit ulasan mengenai apa itu shadow ban dan bagaimana cara mencegahnya. Sekian, semoga bermanfaat.
Sumber: Berbagai Sumber
