Unbox.id – Media sosial menjadi alat komunikasi yang banyak digunakan. Bahkan sebagian khususnya anak muda sudah memiliki media sosial. Namun, tentu saja media sosial memiliki keunggulan dan kekurangan. Ada dampak positif dan negatif yang didapatkan dari media sosial.
Dampak positif dari media sosial adalah membangun koneksi pertemanan, sebagai media promosi produk barang atau jasa dan media informasi mengenai hal terkini di seluruh dunia. Tapi, dibalik itu ada dampak buruk yang mungkin ditimbulkan dari media sosial yaitu menciptakan candu. Ketika kita tidak bisa membatasi dalam bermain media sosial, maka ini akan berakibat buruk pada diri sehingga mudah merasa tidak percaya saat melihat kehidupan orang lain di dunia maya.
Maka dari itu, kita harus lebih bijak dalam menggunakan media sosial supaya tetap mampu mengontrol diri:
Perhatikan Etika Berkomunikasi
Etika menjadi hal penting bukan hanya pada kehidupan nyata tapi dalam bermedia sosial. Sama halnya dalam media sosial, kita perlu memperhatikan dan menjaga etika ketika berkomunikasi. Tentu saja, jangan sampai saat kita menggunakan medsos menyampaikan hal-hal yang kurang sopan dari berkomentar kasar atau mengandung unsur SARA.
Faktanya, walaupun tidak berkomunikasi secara langsung tapi kata-kata yang tertulis pada media sosial tetap memiliki potensi menyakiti perasaan orang lain. Maka, mulailah untuk menghargai orang lain dengan menulis kata yang sopan dan layak.
Tidak sembarangan posting sesuatu
Sebagai manusia tentu saja kita ingin saling berbagai cerita, ada banyak hal yang mudah dibagikan pada media sosial seperti mengunggah foto, video hingga kehidupan sehari-hari. Tetapi bukan berarti semua hal bisa diunggah secara sembarangan. Faktanya, semua yang terunggah melalui media akan masuk pada jejak digital sehingga sulit dihilangkan.
Selain itu, dalam melihat dan mempertimbangkan mana konten yang layak dikonsumsi publik dan tidak. Walaupun memang ada fitur privasi yang bisa dipakai, sehingga sebaiknya ada hal kita nggak bisa sembarangan diunggah melalui media sosial seperti masalah dan kehidupan pribadi. Bahayanya, kita akan menjadi sulit mengenali siapa yang peduli atau tidak dengan masalahmu. Lebih baik batasi hal-hal tertentu dan berikan ruang hanya untuk orang-orang terdekatmu.
