Apple

Apple Hadirkan Fitur Keamanan Privasi Terbaru di iOS 16

WWDC Memperkenalkan Fitur Safety Check pada konvensi Senin (6/6) lalu | foto : berbagai sumber

Jakarta, Unbox.id – Apple telah memperkenalkan sebuah fitur dalam sistem keamanan terbaru yang melindungi penggunanya dari kemungkinan kekerasan secara virtual. Perusahaan tersebut memperkenalkan fitur Safety Check pada pembaruan sistem operasi iOS 16 pada konvensi yang berlangsung Senin (6/6) lalu.

Fitur tersebut juga memiliki fungsi notifikasi kepada pengguna yang memiliki kata sandi dan data yang rentan pembajakan. Oleh karena itu, sistem menghimbau kepada pengguna untuk segera mengevaluasi dan mencabut beberapa entri yang bisa terlihat banyak orang.

“Banyak orang berbagi kata sandi dan akses ke perangkat mereka dengan pasangan mereka,” kata Katie Skinner, supervisor senior program perangkat lunak privasi pribadi Apple. “Namun, dalam hubungan yang kasar, ini dapat mengancam keselamatan pribadi dan mempersulit korban untuk mendapatkan bantuan.”

Sebanyak satu dari tiga wanita dan satu dari empat pria akan mengalami jenis pelecehan oleh pasangan seumur hidup mereka. Data ini terungkap menurut penelitian dari Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit.

Apple AirTag Berpotensi Menjadi Ancaman Privasi Pasangan

Fungsi tambahan akan mewujudkan reset darurat yang memungkinkan pelanggan untuk “keluar dengan mudah dari iCloud di semua perangkat mereka yang lain. Mengatur ulang izin privasi, dan membatasi pengiriman pesan hanya ke perangkat di tangan mereka,” sesuai dengan peluncuran informasi.

WWDC Memperkenalkan Fitur Safety Check pada konvensi Senin (6/6) lalu | foto : berbagai sumber

Apple sebelumnya telah berada ‘di bawah perapian’ karena keahliannya yang mungkin membantu pencegahan jenis kekerasan seperti halnya dengan Apple AirTag. Meskipun produk AirTag memiliki fungsi untuk mencari barang, produk ini berpotensi menjadi ‘alat pengawasan yang mengkhawatirkan yang berpotensi untuk melacak pasangan secara diam-diam’. Jaringan Nasional Pengakhiran KDRT menyarankan perusahaan untuk mengevaluasi perangkat mereka.

Apple kemudian memperbarui produk sehingga menambahkan fungsi untuk memberitahu pelanggan jika AirTag dekat dengan mereka. Untuk mengembangkan Pemeriksaan Keamanan, Apple bekerja sama dengan banyak lembaga tim pencegahan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Yakni bersama dengan National Network to End Domestic Violence, Women’s Services Network dan National Centre for Victims of Crime..

“Dalam masa krisis, bagi banyak penyintas, penting untuk mengetahui siapa yang memiliki informasi dan lokasi mereka. Pemeriksaan Keamanan membantu memberikan kontrol kembali kepada para penyintas,” kata Pusat Nasional untuk Korban Kejahatan dalam pengumuman yang dibagikan oleh Apple.

sumber: daystech.org

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Tech Industry

Unbox.id – Salah satu pemasok Apple, Skyworks, melaporkan permintaan iPhone lebih rendah dari perkiraan. Hal ini mempunyai dampak yang signifikan terhadap investor pemasok. Hingga...

Tech Industry

Unbox.id – Apple telah mengeluarkan undangan untuk acara pertamanya tahun ini. Dijuluki Let Loose, acara tersebut akan berlangsung pada 7 Mei 2024. Meski sedikit...

Tech Industry

Unbox.id – iPad tampaknya digunakan dalam operasi yang tidak biasa selama perang Ukraina-Rusia. Alasannya karena Angkatan Udara Ukraina menggunakan iPad sebagai senjata modern pada...

Tech Industry

Unbox.id – iPad Apple telah ditambahkan ke daftar produk teknologi yang harus mematuhi peraturan DMA (Digital Markets Act) Uni Eropa. Komisi Eropa juga secara...

Copyright © 2023 RMN

Exit mobile version