Connect with us

Hi, what are you looking for?

Social Media

Bytedance Dorong Aplikasi Lemon8 Menyusul Pemblokiran Tiktok

Aplikasi Lemon8
Aplikasi Lemon8 naik secara cepat di 'tangga lagu' AppStore AS | foto: Bloomberg.com

Jakarta, Unbox.id – Pengembang aplikasi asal China, Bytedance mulai mengusung platform media sosial aplikasi Lemon8 menyusul problematika Tiktok di Amerika Serikat. Bytedance mulai menaikkan aplikasi tersebut di ‘tangga lagu’ papan atas di APP Store AS.

Melansir informasi dari laman TechCrunch, aplikasi Lemon8 menggambarkan dirinya sebagai platform ‘komunitas gaya hidup’. Bahkan, beberapa sumber menyebutkan bahwa aplikasi ini mampu mengancam eksistensi Instagram seperti halnya Facebook.

Baca juga: Negara Prancis Blokir TikTok di Ponsel Milik Pemerintah

Facebook sendiri saat ini sudah mengalami penurunan yang drastis di kalangan anak-anak muda. Mereka lebih memilih platform lain seperti Tiktok, Instagram, dan juga aplikasi Lemon8 yang saat ini ada di peringkat 9 di App Store.

Aplikasi Lemon8 dan Ketenarannya di Kalangan Pengguna

Aplikasi Lemon8 mengalami lonjakan yang sangat tinggi di papan peringkat terpopuler Appstore AS. Sebelumnya, platform tersebut sempat berada di urutan ke-200 dan naik secara cepat menjadi posisi ke-9 saat ini.

Platform ini rilis secara global pada Maret 2020 dan hadir di Appstore baru-baru ini untuk melaksanakan langkah pengujian. Pengembang membutuhkan waktu dan tenaga yang ekstra untuk mengiklankan dan memperkenalkannya pada pengguna.

Baca juga: Tiktok Dipaksa Menjual Perusahaannya Untuk Tetap Bertahan di AS

Perusahaan mengonfirmasi bahwa langkah cepat tersebut merupakan salah satu upaya untuk mendorong akuisisi pengguna yang cukup signifikan dan cepat. Saat ini, 16 juta pengguna sudah menginstal Lemon8, berdasarkan data Apptopia. 

Metode Pemasaran Platform oleh Bytedance

Untuk mendorong aplikasi ke peringkat papan atas, ByteDance hanya memanfaatkan salurannya sendiri serta ulasan-ulasan positif dari para influencer yang ada di TikTok. Ulasan tersebut memancing banyak pengguna untuk menginstalnya.

Sebagian besar ulasan dari influencer di Tiktok menggunakan bahasa dan penyampaian yang tidak jauh berbeda. Intinya, mereka memperkenalkan platform tersebut sebagai platform yang unik, imut, serta tidak kalah dengan Instagram atau Pinterest.

Belum ada informasi, apakah influencer tersebut mendapat bayaran khusus dari Tiktok atau tidak. Akan tetapi, banyak pihak yang berspekulasi bahwa Bytedance sengaja membuatnya menjadi rencana cadangan apabila Tiktok mengalami pembatasan total.

Sumber: Berbagai Sumber

Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Baca Juga

Tech Industry

Unbox.id – YouTube terus meningkatkan program monetisasi kontennya melalui video pendek. Dikutip Engadget, perusahaan mengumumkan bahwa lebih dari seperempat pembuat konten yang tergabung dalam...

Tech Industry

Unbox.id – Media sosial kini tidak hanya sekedar platform untuk berinteraksi tetapi juga menjadi alat penting bagi masyarakat dan pelaku industri untuk melakukan pemasaran...

Software

Unbox.id – Pemerintah Tiongkok telah mengeluarkan pedoman yang melarang penggunaan prosesor AMD dan Intel. Menurut Financial Times, seperti dikutip Engadget, larangan prosesor AS menandai...

Tech Industry

Unbox.id – Salah satu aplikasi media sosial terpopuler, Instagram, disebut-sebut punya fitur baru yang memungkinkan pengguna menjadwalkan ulang foto yang ingin diunggah. Dikutip dari...