Jakarta, Unbox.id – Anggota Kongres Minnesota dari Partai Republik Tom Emmer menulis surat bipartisa yang di tujukan untuk Ketua Komisi Sekuritas dan Bursa (SEC) Gary Gensler. Surat tersebut berisikan tentang Tom yang melarang keras adanya pengawasan regulator terhadap pasar Cryptocurrency dan dia pun menyatakan kekhawatirannya dalam penyelidikan yang terlalu membebani bahkan menghambat pasar industri Crypto.
Mereka mneyarankan bahwa SEC harus menenggelamkan perusahaan yang bertentangan dengan tujuan yurisdiksi dengan amanat SEC. Dalam surat yang di tandatangani oleh 4 demokrat dan 3 Republikan yang mana semuanya adalam anggota Kongres Blockchain Caucus Bipartisan.
Baca Juga: Rekomendasi Laptop Seharga 3 Jutaan
Penyalahgunaan Aturan Investigasi
Tom Emmer menegaskan bahwasanya SEC yang dipimpin oleh Gary Gensler menyalahgunakan aturan dan aturan investigasi. Yang mana semua itu membebani pasar Crypto dan mengklaim bahwa regulator menggunakan Divisi-divisi yang mana secara tidak adil menjebak perusahaan Crypto dan Blockchain di dalam status yang berlebihan.
Para Legislator pun percaya bahwa penyalahgunaan divisi ini di salahgunakan oleh regulator yang mana Divisi tersebut menunjukan batasan dalam Yurisdiksi dan mandat yang dilontarkan oleh SEC.
Divisi Penegakan telah mengumpulkan beberapa informasi di antranya adalah untuk tren-tren baru sekarang ini dalam pasar industri Cryptocurrency dan Blockchain. Ada cara yang tidak sesuai dengan standar komisi untuk memulai lagi penyelidikan.
Anggota Kongrespun percaya bahwa SEC dapat melanggar Undang-undang Pengurangan dari Kokumen (PRA) pada tahun 1980, yang mana ada beberapa dokumen individu yang harus diberikan oleh entitas swasta kepada agen federal.
Baca Juga: Samsung Perkenalkan Warna Onyx Untuk Galaxy Buds 2 Dan Buds Live
Tom Emmer telah resmi menjadi pembela setia dari teknologi Blockchain dan Cryptocurrency pada masanya, lalu dia pun mengenalkan security Clarity Act pada Juli 2021 lalu yang mana bertujuan untuk memperjelas hukum pada aset digital.
Emmer juga sangat berharap banyak pada RUU yang memungkinkan pengusaha Blockchain agar dapat mendistribusikan aset mereka tanpa adanya rasa takut dan terbebani oleh peraturan yang ada, setelah persyaratan yang ditetapkan oleh RUU tersebut, dan RUU tersebut pun masih dalam tahap pengesahan oleh DPR.
Sumber: Cointelegraph
Sumber Foto: Pexels
