Unbox.id – Buat Iklan Digital sendiri, memang sekarang ini lagi gencar dan banyak penggunaannya. Pasar Iklan Digital sendiri memang menggiurkan sekali terutama di belahan dunia manapun. Begitu juga buat wilayah seperti Asia Pasifik, saat ini pertumbuhan bisnis Digital di Asia sendiri berkembang pesat. Namun, ada satu negara yang pertumbuhannya itu sangat tinggi.
Hal inilah jadi perhatian dari Double Verify untuk hadirkan sebuah laporan unik sekaligus lanskap media digital di seluruh dunia termasuk Indonesia. Karena pertumbuhan Pasar Digital ini sangat masif sekali. Terutama di Indonesia saja, untuk ekosistem ini sudah dapat sokongan dari beragam industri.
Termasuk pertumbuhan industri ritel seperti e-commerce pun tumbuh subur di Indonesia ini. Tetapi, apakah iklan digital ikut bertumbuh? Lantas, kemanakah iklan ini berlabuh? Ke Media atau ada hal lainnya? Kita lihat jawaban dari report DV kali ini.
Konsumen mulai tertarik bisnis Digital
Pasar Iklan Digital oleh Double Verified
Pertumbuhan akan minat iklan digital sendiri sudah mencapai lebih dari 60 persen. Bahkan 60persennya lagi mereka riset barang yang mau akan mereka beli lho. Sehingga tidak salah konsumen mencari preferensi melalui video seperti Youtube atau artikel di media online.
Sayangnya, kenapa bisa konsumen sekarang ini beralih ke internet dan video? Mungkin saja peralihan ini karena e-commerce pun juga lakukan hal serupa dengan konten video pendek dan terpampang di super apps mereka. Termasuk Tiktok yang saat ini memang lagi gencar sekali.
Sehingga pertumbuhan iklan sendiri terutama native ads pun semakin besar karena banyak sekali peminatnya juga bukan?
AI Saat ini jadi Kunci Penting
Kemampuan AI sendiri dalam dunia periklanan jadi bagian penting. Hal inilah yang membuat DV paham kalau di 2024 mendatang AI ini bakalan mendatangkan keuntungan. Satu sisi, AI bisa jadi senjata bumerang yang bisa saja hancurkan segala hal. Termasuk tahun politik saat ini yang mana banyak sekali masalah pelik.
Termasuk pembelajaran deskriptif buat menebak seperti apa trend dan juga kemampuan konsumen dalam mencari produk-nya. Menarik bukan?
