Unbox.id – Kehilangan smartphone memang membuat frustrasi. Alhasil, vendor perangkat menyediakan beberapa alat atau fitur untuk melacak lokasi smartphone. Misalnya Apple memiliki fitur Find My iPhone atau Find My iPad untuk melacak lokasi perangkat yang hilang. Android juga memiliki kemampuan serupa yaitu Temukan Perangkat Saya untuk melacak lokasi ponsel atau tablet. Namun, penggunaan fitur ini dibatasi saat ponsel Android dimatikan. Untuk itulah, Google sedang mengembangkan fitur baru di Find My Device. Mengutip Gizchina, Minggu (9 April 2023), fitur tersebut memungkinkan pengguna menemukan ponsel Pixel miliknya meski dalam keadaan mati.
Pixel Power Off Finder
Fitur ini disebut Pixel Power off Finder. Informasi ini pertama kali diungkapkan oleh utusan Kuba Wojciechowski. Fitur ini bekerja dengan cara selalu menyalakan Bluetooth di smartphone, bahkan saat ponsel Android tidak dihidupkan. Ini berfungsi seperti Temukan iPhone Saya.
Kode sumber Android 14 yang tercantum dalam program akses awal menyertakan lapisan abstraksi perangkat keras yang disebut hadware.google.bluetooth.power_off_finder. Namun, fitur ini mungkin memerlukan dukungan perangkat keras.
Dengan begitu, belum jelas apakah semua perangkat Android yang ada di pasaran bisa mendukung fitur ini. Meski begitu, diharapkan setiap smartphone yang diluncurkan setelah ini, setidaknya Pixel, akan hadir dengan perangkat keras yang bisa menanganinya.
Sekadar informasi, Google telah mengerjakan generasi baru Temukan Perangkat Saya ini selama lebih dari setahun. Layanan ini bisa membuat jaringan pelacakan perangkat Android secanggih milik Apple.
Baca juga: Google Izinkan User Untuk Hapus Data Sensitif Di Aplikasi Android
Apakah Jaringan Menentukan?
Fitur di platform Android ini masih membutuhkan jaringan untuk penggunanaannya. (Sumber: Android Central)
Jaringan ini memungkinkan pengguna menemukan smartphone yang hilang menggunakan lebih dari 3 miliar perangkat Android di seluruh dunia.
Google mengungkapkan kehadiran fitur baru ini pada bulan Desember dan mulai meluncurkan sakelar “Simpan Lokasi Terbaru” untuk Temukan Perangkat Saya pada bulan Januari. Pengalihan ini akan memungkinkan pengguna menyinkronkan niat untuk berbagi lokasi mereka dengan Google.
Fitur ini akan meminta smartphone untuk membagikan lokasinya setiap kali baterai turun di bawah level tertentu. Ini akan memberi pengguna awal yang baik jika ponsel cerdas dimatikan, sebelum pengguna menyadari bahwa perangkatnya hilang.
Sayangnya, belum ada kabar dari Google kapan fitur pelacakan baru ini akan tersedia untuk pengguna smartphone Android. Namun, kemungkinan besar Google akan mengungkapkannya pada Google I/O berikutnya.
Baca juga: Deretan Aplikasi Di Android IOS Untuk Tunggu Waktu Berbuka Puasa
Tentang Android 14 dan Bocoran Fiturnya
Sementara itu, Android 14 akan menjadi sistem operasi terbaru Google yang dirilis tahun ini. Sistem operasi ini akan menghadirkan sejumlah fitur dan peningkatan baru pada perangkat Android. Meski tanggal rilis pasti Android 14 belum diumumkan secara resmi, versi baru sistem operasi ini dikabarkan akan segera dirilis.
Lantas kapan Android 14 dirilis dan fitur baru apa saja yang akan dirilis bersama Android 14, berikut bocoran seputar Android 14. Saat ini, belum ada versi beta atau terbuka Android 14 untuk pengembang (Pratinjau Pengembang), karena Android 14 masih dalam pengembangan.
Meski begitu, jika kami menganalisis strategi Google sebelumnya, Pratinjau Pengembang, dan peningkatan eksperimental untuk Google Pixel, kemungkinan dari Pixel 5 ke atas, Android 14 akan mulai dirilis pada Februari 2023.
Meski begitu, pengguna dan penggemar teknologi harus menunggu Google I/O merilis beta terbuka pertama Android 14. Berdasarkan timeline tahun lalu, publik harus menunggu hingga Mei 2023 untuk bisa menjajal Android 14, namun belum diketahui tanggal pastinya.
Sedangkan versi beta akan dirilis pada bulan Mei dan developer preview akan dirilis pada bulan Februari. Versi final akan dirilis pada akhir musim panas, setidaknya September mendatang.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
