Produsen gadget asal China, Huawei baru-baru ini telah mengeluarkan pengumuman yang penting yang seolah mengatakan bahwa merek atau label miliknya Honor memiliki kehidupan sendiri dan juga ada jadwal rilisnya sendiri. Adalah Huawei Honor Play perangkat yang dimaksud di sini, yang sudah memiliki event atau acara tersendiri nantinya. Kapankah acara yang dimaksud tersebut?
Event acara perkenalkan perangkat Huawei Honor Play ini dijadwalkan pada tanggal 6 Juni (Rabu minggu depan). Dalam event itu, tidak banyak yang tahu bahwa Huawei rencananya bakal menghadirkan fitur andalan perangkatnya itu dengan lebih detail lagi, tidak lagi dengan hardware perangkat ini sendiri. Pihak Huawei memberi tema acara tersebut dengan sebuah logo AI yang tentunya mampu menarik perhatian atau membuat penasaran para undangannya nantinya.
Berdasarkan bocoran yang kami dapatkan, bahwa dalam acara itu akan ada pembicaraan tentang “terobosan pengalaman bermain game dalam 4D ” berdasarkan AI yang tersemat pada Honor Play. Namun, semua ini masih belum jelas tentang apa arti dan maksudnya itu. Selain itu, teknologi AI Huawei juga akan bertanggung jawab atas kameranya, serupa dengan apa yang kita lihat di Honor 10, yang pada gilirannya berarti itu bisa menjadi perangkat ini dari narasumber TENAA, yang dikenal hanya sebagai LLD-AL30 untuk saat ini. Berikut gambar undangan untuk acara Huawei Honor Play yang dirumorkan bakal membahas teknologi game 4D yang inovatif:
Kabarnya perangkat ini juga akan memiliki layar 5,84 inchi dengan resolusi 1.080 x 2.280 piksel dan baterai yang lebih kecil, 2.900 mAh. Jelas ponsel ini akan menjadi alternatif biaya rendah untuk Honor 10 (yang hampir sama dengan Huawei Honor View 10).
Selain itu, kabarnya kamera ganda belakangnya akan memiliki pengaturan 13 MP + 2 MP, sedangkan kamera selfie-nya memiliki sensor 16 MP. Situasi memori adalah ini adalah 4 GB RAM dan 32 GB atau 128 GB penyimpanan. Dan tidak ada model 64 GB, tetapi masih ada slot microSD untuk penambahan storagenya. Huawei Honor Play ini mungkin berakhir menjadi perangkat yang berbeda dari model LLD-AL30 ini dan itupun benar-benar tergantung pada apakah pengalaman “terobosan” adalah inovasi sejati atau hanya pembicaraan untuk pemasaran saja. Kita lihat saja nanti!
