Unbox.id – Seiring berjalannya waktu, smartphone semakin akrab di telinga masyarakat. Hampir setiap orang kini memiliki smartphone masing-masing, karena kebutuhan atau sekadar iseng. Selain itu, pengguna smartphone tidak hanya orang dewasa saja, namun juga anak-anak. Hal ini menjadi kekhawatiran terhadap akses dan penggunaan smartphone bagi anak-anak. Penting untuk memantau dan mengontrol jenis konten yang dilihat anak-anak melalui internet atau media sosial. Tak hanya itu, Anda perlu berhati-hati saat menggunakannya agar terhindar dari gangguan kesehatan pada anak. Untuk mengatasi masalah tersebut, Apple meluncurkan fitur keamanan komunikasi yang dapat digunakan orang tua untuk melindungi anak-anaknya. Ini adalah Teknologi HT. Faktanya, di iOS 17, fitur keamanan ini telah ditingkatkan lebih lanjut.
Fitur Kemanan Komunikasi iPhone
Apple iPhone. (Sumber: Tech Informations)
Fitur keamanan dan komunikasi pertama kali diperkenalkan pada pembaruan iOS 15.2. Kemudian, dengan pembaruan iOS 17 terkini, fitur tersebut diterapkan.
Fitur ini terpasang di semua perangkat iPhone untuk melindungi anak-anak. Awalnya, fitur ini hanya diterapkan pada aplikasi perpesanan yang memperingatkan anak-anak tentang konten sensitif.
Namun kini fitur tersebut juga berlaku untuk aplikasi lain, seperti AirDrop, stiker kontak, FaceTime, dll. Cara kerja fitur ini adalah dengan menghancurkan gambar yang tidak pantas.
Selain itu, dengan pembaruan iOS 17, fitur Komunikasi Keamanan juga dapat memfilter video untuk mencegah anak-anak melihat gambar dan video berbahaya.
Cara Mengaktifkan Fitur Keamanan Komunikasi iPhone
Berikut adalaha cara mengaktifkan fitur kemanan komunikasi pada iPhone.
- Buka aplikasi pengaturan. Namun, sebelumnya pastikan perangkat telah menggunakan iOS 17.
- Temukan “Screen Time” dan klik.
- Setelah itu pilih nama anak dari grup keluarga.
- Buka “Keamanan Komunikasi”.
- Aktifkan “Periksa foto sensitif”.
Dengan menggunakan fitur ini, orang tua dapat menyesuaikan konten yang muncul di ponsel anak berdasarkan usianya. Sementara itu, jika ingin mencari bantuan untuk anak, pengguna dapat mencari saran tentang “Perlindungan Anak”.
Selain itu, orang tua juga dapat mengaktifkan fitur “Peringatan Konten Sensitif” di iPhone mereka. Fungsi fitur ini mirip dengan fitur keamanan komunikasi.
Sederet Fitur Keamanan Pada iOS 17
iOS 17. (Sumber: Cashify)
Awalnya, pembaruan iOS 17 menyertakan nomor baru, peningkatan fitur keamanan dan privasi. Banyak fitur baru yang dimaksudkan untuk melindungi pemilik iPhone dari berbagai ancaman serangan siber dan spyware. Fitur keamanan lainnya di iOS 17 mencakup pelacakan anti-web dan perlindungan kata sandi yang aman, serta pembagian kata sandi baru yang mudah untuk mencegah serangan phishing.
Diberitakan Tech Crunch, inilah beberapa fitur keamanan dan privasi pada pembaruan iOS 17. Mode kunci di pembaruan iOS 17 menghapus data geolokasi dari foto secara default saat berbagi foto dengan orang lain.
Selain itu, mode kunci juga secara otomatis memblokir jaringan WiFi yang terhubung ke perangkat dan memblokir koneksi jaringan seluler 2G. Access Key, atau pengganti kata sandi yang tahan terhadap phishing, memungkinkan pengguna untuk masuk tanpa khawatir kata sandi mereka dicuri.
Pengguna sekarang dapat berbagi kunci autentikasi dengan teman dan keluarga. Kunci akses dan kata sandi dibagikan menggunakan enkripsi ujung ke ujung, sehingga tidak seorang pun kecuali pihak yang dapat mengaksesnya, bahkan Apple pun tidak.
Baca juga: Apple Tunda Pengembangan IOS 18
Fitur Check In dan Live Transcrioption
Pelacakan adalah fitur baru yang memungkinkan pemilik iPhone berbagi lokasinya dengan teman atau keluarga sambil berencana mencapai tujuan dengan selamat.
Fitur ini memeriksa di mana pengguna menyediakan fitur ini. Dengan cara ini, mereka yang memiliki akses terhadap informasi lokasi pengguna akan dapat mengikuti perjalanan pengguna.
Selain itu, mereka juga akan mendapat peringatan jika pengguna membagikan situasinya dalam bahaya atau dalam situasi darurat. Data di sini dienkripsi secara end-to-end, sehingga aman dan tidak memerlukan perangkat lunak pihak ketiga.
Dalam hal live streaming, ini merupakan bonus tambahan bagi mereka yang tidak ingin dibombardir dengan spam atau scam. Alih-alih menjawab atau menolak panggilan, dengan menggunakan transkripsi langsung, pengguna dapat langsung melihat teks suara penelepon yang ditampilkan di layar.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
