Apple sedang seru mengembangkan lini smartphone-nya, ditandai dengan diluncurkannya iPhone 7 berikut kamera ganda dan kemampuan tahan air. Tampaknya kini Aplle sudah siap untuk selangkah lebih maju untuk pengembangan i augmented reality atau biasa disingkat AR. Berbeda dengan virtual reality, Augmented Reality lebih menambahkan sesuatu ketampilan dunia nyata, bukan mengganti tampilan dunia nyata.
CEO Apple Tim Cook telah membicarakan perihal AR dan menyampaikan jika memang buth waktu agak lama untuk membuat teknologi secara benar. Namun ia percaya jika hasil muncul akan lebih dari yang diharapkan. Tim percaya bahwa AR merupakan teknologi yang lebih jauh berkembang daripada VR, di mana membuat penggunanya semakin produktif.
Pabrikan teknologi asal Cupertino ini sudah terlihat mengakuisisi beberapa perusahaan AR dan menurut rumor yang berkembang Apple sedang mengerjakan perangkat semacam Google Glass, namun berita lebih baru lagi menyebutkan bahwa iPhone nantinya akan memiliki kemampuan AR, di mana menggunakan aplikasi pihak ketiga.
Tahun 2015 lalu, Apple telah mengakuisisi Faceshift, pengembang yang membuat teknologi rekam gerak seperti yang ditampilkan pada film Star Wars terbaru. Teknologi Faceshift mampu mengubah gerakan wajah menjadi bentuk tiga dimensi tanpa persiapan khusus.
Apple juga sudah mengakuisisi PrimeSense sebelumnya di tahun 2013, pembuat sensor 3 dimensi gengam tangan. Belum lagi Metaio yang mengerjakan tur augmented reality untuk mobil Ferrari terbaru. Tetap di Unbox.id untuk mengetahui kabar terbarunya. [leo/UBX]
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
