Unbox.id – Apple akan menutup divisi AI-nya di San Diego, California. Tim AI ini terdiri dari 121 karyawan yang bertanggung jawab untuk meningkatkan kinerja asisten digital Siri. Tim AI, yang disebut Data Operations Annotation, akan pindah ke Austin, Texas untuk bergabung dengan tim yang berbasis di Texas. Keputusan ini dibuat oleh Christine DeFilippo, wakil presiden AI Apple, John Giannandrea. Anggota tim AI yang terkena dampak menerima pemberitahuan pada Rabu (1 Oktober 2024). Mereka harus mengambil keputusan pada akhir Februari 2024, keputusan yang harus mereka ambil adalah pergi ke Austin atau tidak. Namun, setiap karyawan Apple yang menolak opsi transfer akan kehilangan pekerjaannya. Artinya, setiap karyawan yang menerima posisi ini harus pindah ke Texas. Bagi mereka yang memilih tidak pindah, Apple menetapkan tanggal PHK pada 26 April 2024. Menurut Bloomberg, dikutip Gizchina, Selasa (16/1/2024), karyawan Apple yang terkena dampak juga tersebar di seluruh kantor Apple di China, India, Irlandia dan Spanyol. Mereka dikatakan berperan penting dalam mengevaluasi keakuratan respons Siri terhadap pertanyaan pengguna.
Alasan Apple Tutup Divisi AI
AI Division Apple. (Sumber: TechStory)
Beruntungnya, perusahaan tersebut tidak memberhentikan tim San Diego, hanya menggabungkannya dengan tim Apple di Austin.
Penutupan ini merupakan bagian dari upaya Apple untuk menata ulang divisi AI-nya. Perusahaan ini bertujuan untuk mengkonsolidasikan tim anotasi operasi data AS ke dalam satu lokasi, di mana sebagian besar anggota tim sudah hadir.
Tim San Diego, yang berspesialisasi dalam menggunakan Siri dengan sejumlah bahasa, termasuk Ibrani, Inggris, dan Portugis, Arab, Prancis, dan berbagai dialek Spanyol, akan mendapat kesempatan untuk melanjutkan perannya di Austin. Analis Jefferies menunjukkan bahwa ada penurunan penjualan Apple di Tiongkok dan situasi ini diperkirakan akan berlangsung hingga tahun 2024.
Penjualan seri iPhone 15 dimulai dengan sangat lambat, menyebabkan penurunan penjualan sebesar 30% dibandingkan dengan tahun lalu periode yang sama tahun lalu. Penjualan Apple sangat kontras dengan angka pertumbuhan Huawei yang mengesankan, berkat kesuksesan penjualan seri Mate 60 di pasar Tiongkok.
Bloomberg melaporkan, seperti dikutip Gizchina, peluncuran iPhone 15 terjadi hanya dua minggu setelah pengumuman mengejutkan Huawei Mate 60 Pro. Para analis mengatakan patriotisme konsumen mendorong mereka untuk memilih produk andalan Huawei, terutama karena prosesor baru tersebut dibuat di negeri Tiongkok.
Namun informasi detail mengenai prosesor ini belum diungkap secara resmi oleh Huawei. Jefferies memperkirakan pengiriman ponsel Huawei mencapai 35 juta unit, dan jumlah tersebut bisa lebih tinggi jika bukan karena kendala pasokan. Performa tangguh seri Mate 60 disebut-sebut berkontribusi signifikan terhadap kesuksesan Huawei di pasar domestik.
Baca juga: Apple Tarik Kembali Update IOS 17.3 Beta 2
Penurunan Penjualan Apple Akan Berlanjut hingga 2025
Apple iPhone. (Sumber: ZDNet)
Laporan tersebut menunjukkan penurunan dua digit penjualan iPhone bisa berlanjut tahun depan. Selama seminggu terakhir, harga iPhone yang ditawarkan untuk dijual di beberapa platform belanja online Tiongkok bahkan mengalami penurunan.
Namun penurunan harga tersebut tidak menyebabkan peningkatan penjualan. Hal ini menimbulkan pertanyaan mengenai posisi Apple di pasar negeri Tiongkok. Sementara itu, Huawei terus menunjukkan ketahanan dan pertumbuhan berkat keberhasilan peluncuran produk unggulan dan kehadiran yang kuat di dalam negeri.
Pasar ponsel pintar Tiongkok tetap dinamis dan kompetitif. Preferensi dan loyalitas konsumen terhadap merek lokal memainkan peran penting dalam membentuk lanskap bisnis. Bagaimana pendapat Anda tentang Apple ini? Apakah menurut Anda ini adalah salah satu langkah yang tepat untuk memajukan nama Apple dikemudian hari?
Tentunya perusahaan Apple perlu mencari solusi agar bisa kembali meningkatkan penjualan terhadap gadget-gadgetnya di seluruh dunia agar bisa menjadi pilihan gadget yang menarik bagi marketnya.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
