Unbox.id – Apple baru saja mengakuisisi startup Perancis, Datakalab, yang berspesialisasi dalam kompresi AI dan teknologi visi komputer. Perusahaan tersebut, yang baru-baru ini diakuisisi oleh Apple, mengatakan bahwa mereka adalah “ahli dalam algoritma pembelajaran berdaya rendah, efisien waktu proses, dan pembelajaran mendalam” yang berjalan pada perangkat. Mengutip Phone Arena, Datakalab bermitra dengan pemerintah Prancis empat tahun lalu di bidang AI.
Pernah Integrasikan AI
Datakalab. (Sumber: Gadget Mates)
Pada saat itu, Datakalab mengintegrasikan AI ke dalam sistem transportasi Paris yang memungkinkan pemerintah memeriksa apakah masyarakat memakai masker di transportasi umum. Selain pemerintah Prancis, startup AI ini juga disebut-sebut pernah menjalin kerja sama dengan Disney di masa lalu.
Lantas berapa banyak uang yang dikeluarkan Apple untuk mengakuisisi startup AI asal Prancis ini? Sayangnya, Datakalab dan Apple tidak membeberkan angka nominal akuisisi tersebut, dan kesepakatan kedua pihak ditandatangani pada Desember 2023.
Seperti akuisisi sebelumnya, Apple membeli perusahaan kurang dikenal dengan produk atau layanan yang dapat digunakan di pasar. iPhone dalam satu atau dua tahun ke depan. Contohnya adalah ketika Apple mengakuisisi perusahaan biometrik AuthenTec pada tahun 2012 seharga $356 juta.
Tahun berikutnya, startup Steve Jobs memperkenalkan pemindai sidik jari biometrik Touch ID di iPhone 5s.
Alasan Apple Akuisi Startup AI Datakalab
Alasan Apple mengakuisisi startup AI ini belum diketahui secara pasti, namun beberapa pihak meyakini hal tersebut terkait dengan rencana perusahaan untuk mengintegrasikan AI ke dalam iOS 18.
Kita tahu bahwa Apple akan mengintegrasikan AI ke dalam iOS 18 dengan harapan dapat meningkatkan minat pengguna. Aktivitas sehari-hari akan lebih mudah ditingkatkan. Untuk menjadikan penggunaan AI di iPhone lebih cepat dan aman, perusahaan ingin kemampuan AI berjalan di perangkat, bukan di cloud. Karena pemrosesan AI yang lebih kompleks tentu berpotensi menguras baterai dan performa iPhone.
Situs web Datakalab menyatakan: “Datakalab adalah perusahaan teknologi Prancis yang mengembangkan algoritme analisis visi komputer untuk mengukur lalu lintas di ruang publik.”
“Mengubah gambar langsung menjadi data statistik anonim yang diproses secara lokal (di perangkat) dalam waktu 100 milidetik,” kata perusahaan itu. Datakalab mengklaim tidak menyimpan gambar atau data apa pun. “Penyimpanan data pribadi dan data statistik saja.” Sebelum digabung oleh Apple, perusahaan ini memiliki 10 hingga 20 karyawan.
Baca juga: Apple Tengah Siap Luncurkan Chipset M4
Misteri Tombol Capture Button di iPhone 16 Terungkap
Apple iPhone. (Sumber: Smartprix)
Di sisi lain, bocoran informasi mengenai seri iPhone 16 semakin bertambah di Internet, dengan bocoran terbaru datang dari produsen casing ponsel Apple. iPhone 16 palsu, iPhone 16 Plus, iPhone 16 Pro, dan iPhone 16 Pro Max mengonfirmasi dua rumor yang beredar saat ini, yakni kamera vertikal di seri iPhone 16.
Selain itu, tombol baru juga terungkap di bagian samping bodi. Ponsel Apple. Meski banyak prediksi dan dugaan, bocoran terbaru mengungkap misteri tombol kamera iPhone baru.
Menurut bocoran Sonny Dickson, sepertinya bodi iPhone 16 dan iPhone 16 Pro Max ada yang berlubang. di sisi kanan bodi ponsel untuk tombol kamera.
Meski tata letak lensa kamera iPhone 16 sudah diprediksi, namun dihilangkannya tombol aktivasi aplikasi kamera iPhone 16 masih menjadi misteri bagi banyak orang. Daripada tertutup case seperti tombol pengoperasian iPhone 15 Pro dan Pro Max series dan harus menekannya untuk menggunakannya, Anda cukup menekan tombol yang ada di iPhone baru Apple.
Mengutip Phone Arena, Apple dilaporkan telah bereksperimen dengan tombol daya dan volume kapasitif untuk iPhone beberapa tahun belakangan ini.
Sayangnya, perusahaan berbasis di Cupertino tersebut memilih membatalkan proyek tersebut karena terlalu berisiko dan sulit untuk dilakukan.
Akhirnya, perusahaan memutuskan untuk menerapkan tombol kapasitif baru dengan sensitivitas sentuhan di bawah tombol power. Rumor mengatakan, tombol tersebut akan diberi nama Capture Button.
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
