Unbox.id – Melihat talenta digital di Indonesia sendiri sudah terbentuk besar sedemikian rupa. Tidak heran, kalau Kementerian Ketenagakerjaan sendiri apresiasi terhadap perusahaan IT termasuk Huawei sebagai perusahaan multinasional asal Tiongkok tersebut. Sebagai bentuk apresiasi kemenaker terhadap Huawei yang berdiri selama 24 tahun di Indonesia.
Dengan kepatuhan mereka akan regulasi sangat tinggi serta berperan dan aktif dalam menyediakan program untuk peningkatan kompetensi dan ketrampilan dari talenta digital sesuai dengan standar kebutuhan industri sekarang ini. Bahkan peningkatan ini ada korelasinya dengan Indonesia Emas 2045 mendatang.
“Saya harap kepatuhan Huawei Indonesia dalam menjalankan bisnis dan kepeduliannya terhadap masyarakat Indonesia bisa jadi motivasi bagi perusahaan milik Tiongkok lainnya,” kata Menteri Ketenagakerjaan Ida Fauziah dalam pertemuan bersama Ding Ai Long, President of ICT Human Resource Management Department, Huawei, di kota Shenzhen, Tiongkok.
Pertemuan ini menjadikan apresiasi dari Menaker terhadap konsistensi dan komitmen kuat Huawei untuk menjalin kemitraan pemerintah-swasta dalam kurun waktu jangka panjang. Selain itu, investasi dan dukungan terhadap transformasi digital, Huawei pun turut serta dalam memajukan ekosistem lingkungan, kesehatan dan keselamatan (EHS) di Indonesia.
Prinsip EHS menjadikan pendekatan proaktif di Indonesia
Untuk mewujudkan pendekatan holistik terhadap keselamatan dan keselamatan di tempat kerja. “Dengan menganut nilai-niali ini, kita secara kolektif bisa mengatasi tantangan dan menciptakan ekosistem EHS berkelanjutan dan tangguh,” papar beliau di hadapan Li Jing, Executive Leader of Global Technical Service Huawei.
Dengan melibatkan hampir 90 persen dari seluruh karyawan Huawei dan merupakan lulusan dari Universitas terbaik di seluruh Indonesia. Huawei sendiri mungkin perusahaan global yang mendapatkan penghargaan nir kecelakaan (Zero Accident) pertama. Termasuk penanggulangan dan pencegahan Covid-19 kemarin.
Dalam kesempatan yang sama, Ding Ai Long, President of ICT Human Resource Management Department, Huawei berikan apresiasi buat dukungan dan kolaborasi selama ini dengan Kemenaker. “Kami sangat menghargai bimbingan dan dukungan dari Kementerian Ketenagkerjaan yang telah membantu kami dalam mematuhi regulasi dan meningkatkan kontribusi kami di Indonesia.”
Ding pun menambahkan kalau kontribusi Huawei sendiri bisa jadi pondasi penting untuk Indonesia 2045 mendatang. Termasuk talenta yang ada di Huawei saat ini merupakan hasil terbaik dari apa yang Huawei investasikan selama ini.
Terry Liu, Huawei Asian Pacifc Human Resource (HR) Director menegaskan soal kontribusi Huawei ini punya pengaruh signifikan buat pengembangan talenta digital di Indonesia. “Bersama dengan pemerintah, mitra bisnis, dan perguruan tinggi, Huawei telah mencapai tonggak penting dalam pengembangan talenta digital di Indonesia. Melibatkan universitas terkemuka di Indonesia, kami bangga 90 persen tenaga kerja kami adalah orang Indonesia.”
Huawei saat ini telah mempekerjakan lebih dari 2.300 pekerja lokal di Indonesia yang secara
keseluruhan menciptakan lebih dari 20.000 lapangan kerja. Dengan dilandasi Komitmen ‘I Do’,
Huawei menggelar program 100k Digital Talents Huawei yang bertujuan untuk
mengembangkan kompetensi dan ketrampilan sumber daya manusia demi mendukung
transformasi Indonesia Emas 2045
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.