Last updated on 19 Juni, 2024
Unbox.id – Siapa yang tidak kenal dengan MacBook? Sebuah platform gadget yang cukup mumpuni ini juga telah hadir untuk bisa memenuhi kebutuhan dari para penggunanya. Gadget yang berasal dari Apple ini memang menjadi pilihan tersendiri untuk bisa diboyong oleh para penggunanya.
MacBook sendiri hadir di mana mampu hadirkan sebuah hal tersendiri untuk bisa menunjang aktivitas kesehariannya. Namun, bagaimana bila perangkat ini dirasa lemot saat digunakan? Seiring akan hal tersebut, ternyata inilah penyebab Macbook lemot bagi para penggunanya.
Media Penyimpanan Internal Sudah Penuh
Salah satu hal pertama yang menarik perhatian bagi para pengguna Apple di mana merasakan kelemotan dalam platformnya tersebut adalah kemungkinan media penyimpanan internalnya sudah penuh. Apabila perangkatnya sudah penuh di dalam media penyimpanannya, bukan tidak mungkin bahwa perangkat notebook dari Apple ini akan terasa lemot.
Tentunya apabila perangkatnya ini terasa penuh, performa dari sistemnya ini akan terasa berat dan juga lemot untuk bisa digunakan di waktu kesehariannya. Performanya ini juga akan memberikan sebuah hal yang cukup menjengkelkan bagi penggunanya meskipun spek awal dari laptop besutan Apple ini telah tersedia dengan cukup mumpuni.
Lantas untuk mengatasi hal ini, para penggunanya perlu menghapus lebih lanjut data-data ataupun aplikasi yang sekiranya terasa tidak diperlukan di dalam perangkatnya ini. Hal itu dapat dilakukan guna menjaga agar performa dari perangkatnya masih bisa terjaga dengan baik.
Baca juga: Ini Daftar Aplikasi Apple Apps Store Terbaik Tahun 2022
Masalah pada Sistem Operasi
Hal kedua yang juga membuat perangkat MacBook terasa jadi lebih berat dan lemot di dalam penggunaannya tersebut adalah kemungkinan adanya masalah pada sistem operasinya tersebut. Perangkat dari Apple ini menggunakan sebuah sistem operasi (OS) yang dirancang khusus untuk platform dari Apple ini. Ya, perlu diketahui bahwa perangkat notebook dari Apple ini menggunakan sistem MacOS yang cukup mumpuni.
Namun, sistemnya ini juga dirasakan dapat membuat perangkat dari Apple tersebut dapat lemot. Hal itu bisa terjadi dikarenakan adanya masalaj sistem operasi pada perangkatnya tersebut. Bisa jadi salah satu yang membuat perangkatnya ini menjadi lemot adalah dikarenakan operasi sistemnya yang sudah kedaluarsa di mana yang masih digunakan oleh para penggunanya.
Tentunya dalam hal ini, para pengguna notebook dari Apple ini perlu melakukan update secara berkala agar operasi sistemnya itu bisa berjalan dengan cukup baik dan tidak terasa lemot saat digunakan lebih lanjut di waktu kesehariannya.
Baca juga: 3 Produk Smartwatch Apple Resmi Hadir Di Indonesia
Menjalankan Aplikasi Terlalu Banyak
Hal berikutnya juga yang dapat membuat perangkat notebook dari Apple yang dapat membuat perangkatnya itu menjadi lemot adalah dikarenakan pengguanya menjalankan aplikasi terlalu banyak. Apabila penggunanya mengaktifkan berbagai aplikasi dalam sekali penggunaan, tentunya hal ini juga dapat memberikan dampak terhadap performanya di mana bisa mengakibatkan performanya menjadi lemot.
Untuk mengatasi hal ini, para pengguna bisa menutup beberapa aplikasi yang memang sekiranya sudah tidak digunakan di dalam platform gadgetnya tersebut. Dengan menutup aplikasi-aplikasi yang tidak dibutuhkan itu, maka performa dari notebook besutan dari Apple ini bisa terjaga dan tidak menimbulkan lemot saat pemakaiannya.
Baca juga: Cara Close App di Macbook
Sumber & Foto: Dari berbagai sumber
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.