Last updated on 2 Agustus, 2018
Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera merupakan smartphone turunan dari seri Redmi Note 5 Pro. Ini merupakan seri upgrade dari sang induk, terutama untuk sisi fitur kamera. Sebelum kita mereview sisi kameranya, mari melihat ringkasan spesifikasinya.
Spesifikasi Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera
Body: Plastic + Aluminum (Front glass, aluminum body); 158.6 x 75.4 x 8.1 mm; 181 g
Screen: 5.99-inch, 2160×1080 IPS LCD, 403 PPI
Rear Camera: 12MP (1.4µm), f/1.9, Samsung S5K2L7, dual pixel PDAF primary, 5MP (1.25µm), f/2.0, Samsung S5K5E8 depth sensor; 1080p video
Front Camera: 13MP (1.12µm), f/2.0, OV13855, LED flash; 1080p video
Chipset: 14nm Qualcomm Snapdragon 636, Kryo 260 (4x Cortex-A73 @ 1.8GHz + 4x Cortex-A53 @ 1.6GHz), Adreno 509
Memory: 3/4/6GB LPDDR4X, 32/64GB eMMC 5.0 + microSD (up to 128GB)
OS: Android 8.0; MIUI 9
Battery: 4000mAh; Quick Charge 2.0
Connectivity: Hybrid dual SIM (4G+3G), 4G VoLTE, dual-band Wi-Fi 802.11ac, Bluetooth 5.0, GPS/GLONASS/BeiDou, Wi-Fi Direct, FM Radio, IR blaster, microUSB, headphone jack
Misc: Fingerprint sensor, face unlock
Review Kamera
Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera memperkenalkan upgrade yang disebutkan di atas dengan harga yang hampir sama. Maka dari itulah, kami merasa lebih baik mengambil versi yang diperbarui ini. Dan pengaturan 12MP ganda yang diupgrade menjadi salah satu pertimbangannya. Ya, ini juga merupakan faktor pembeda terbesar antara Xiaomi Redmi Note 5 Pro dan Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera. Bahkan pihak Xiaomi mengklaim model yang lebih baru hadir dengan perbaikan pada mode potret, mode kecantikan, dan bukaan wajah dari fitur kameranya. Jadi mari kita langsung bahas review kameranya berikut ini;
Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera diketahui memiliki kamera belakang 12MP utama telah ditingkatkan dengan sensor Samsung S5K2L7. Ini memiliki piksel 1.4μm lebih besar dibandingkan dengan 1.25μm, dibandingkan dengan saudaranya dan juga PDAF pixel ganda, untuk pemfokusan lebih cepat. Di depannya, ada lensa f / 1.9 yang lebih terang menggantikan f / 2.2 dari induknya. Sementara kamera sekunder 5MP di belakang bisa dikatakan identik dengan yang Pro. Secara keseluruhan, Redmi Note 5 AI Dual Camera memiliki semua prasyarat untuk mengambil foto yang lebih baik daripada saudaranya.
Begitu juga dengan kualitas kamera selfie-nya, Redmi Note 5 AI Dual Camera memakai snapper 20MP f / 2.2, 1µm dengan resolusi yang lebih rendah, tetapi dengan modul 13MP, f / 2.0, 1.12μm OV13855 yang lebih tinggi dan ini terbukti dengan UI kamera-nya, yang memiliki antarmuka utama yang bersih, dengan tombol untuk HDR (ada pengaturan otomatis) dan sakelar lampu kilat.
Begitupun dengan kinerja fitur kamera lainnya, termasuk tombol untuk Pemandangan yang akan mengaktifkan dan menonaktifkan dengan deteksi otomatis dan hasil fotonya sebagian besar memiliki hasil yang sangat baik untuk kelasnya.
Kamera Redmi Note 5 AI Dual Camera ini juga menawarkan beberapa mode pemotretan yang berbeda, yakni Panorama, Timer, Audio, Straighten, Manual, Beautify, Group Shot, Tilt Shift, dan Night (HHT) serta pengaturan kamera lainnya. Sayangnya, mode Manual memungkinkan Anda hanya men-tweak ISO (100-3200), dan white balance, tetapi tidak untuk kecepatan atau fokus bidiknya. Satu hal yang tampaknya mengganggu Redmi Note 5 AI Dual Camera adalah keseimbangan pada titik warna putihnya. Karena pencahayaan putih terkontrol di studio oleh kamera ini seakan tidak ada bedanya.
Meski begitu fitur hasil algoritma HDR cukup seimbang dan tidak berlebihan untuk kamera Redmi Note 5 AI Dual Camera ini serta hasil foto dengan cahaya redupnya pun masih cukup bagus. Mode potret juga berfungsi dengan baik pada Redmi Note 5 AI Dual Camera. Terus terang, kami mengharapkan deteksi tepi yang lebih baik untuk efek bokeh. Meskipun ada kamera sekunder khusus, yang harus melakukan sebagian besar pekerjaan, tampaknya Xiaomi masih mengandalkan sebagian besar pada perangkat lunak, daripada yang lainnya.
Ada efek simulasi bokeh juga pada kamera selfie. Secara alami, ini hanya bekerja dengan subjek orang, melalui deteksi wajah. Hasilnya pasti dapat digunakan, terutama untuk posting ke akun jaringan sosial, namun tidak ada yang spektakuler.
Kualitas Hasil Rekaman
Anda bisa mendapatkan jendela bidik khusus, tapi urusan resolusinya belakangan. Secara resmi, Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera dapat merekam video hingga 1080p @ 30fps. Itu cukup aneh, mengingat Xiaomi Redmi Note 5 yang lebih murah (Redmi 5 Plus) lebih berfokus untuk rekaman video 4K. Secara default, klip disimpan dalam pembungkus MP4 yang cukup standar, dengan aliran video AVC, cukup stabil pada 20 Mb/s dan aliran audio AAV stereo 48kHz.
Detail yang terselesaikan memang layak dan jelas di atas rata-rata. Namun kedinamisannya masih kurang bagus karena kamera Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera masih kurang untuk urusan algoritma EIS. Meskipun begitu, sejauh ini kameranya bisa bekerja dengan baik dan bahkan memiliki preview langsung.
Bila Anda ingin mendapatkan video 4K, maka ada cara tertentu agar bisa bagus dan sesuai harapan, yakni menggunakan pihak ketiga, yakni aplikasi OpenCamera dari PlayStore dan bingo! 4K @ 30fps. Dengan aplikasi pihak ketiga ini, hasil video MP4 pun tidak memiliki masalah, dan berjalan sangat mulus, dengan frame rate yang cukup solid. Selain itu, kualitasnya terlihat sama. Berikut ini sampelnya;
Demikian ulasan review tentang kamera Xiaomi Redmi Note 5 AI Dual Camera yang bisa kami bahas ringkas di sini. Semoga bermanfaat!
