Dell akhirnya resmi meluncurkan laptop 2 in 1 terbaru besutan mereka yang disebut Dell Latitude 7285. Daya tarik utama laptop ini bukan desain 2 in 1 yang dimilikinya, melainkan kemampuannya sebagai laptop pertama yang mendukung pengisian daya tanpa kabel alias wireless charging.
Jadi pengguna Dell Latitude 7285 tidak lagi direpotkan oleh masalah kabel-kabel pengisian daya yang kadang merepotkan. Tapi sayangnya hadirnya pengisian daya nirkabel ini pun memiliki sedikit kendala.
Pertama adalah harga. Untuk dapat melakukan pengisan daya nirkabel, laptop ini membutuhkan dua buah perangkat yang dijual terpisah. Perangkat pertama adalah sebuah board pengisian daya yang dibanderol dengan harga USD 550 atau sekitar Rp 7,3 juta. Perangkat kedua adalah alas pengisian daya yang dijual seharga USD 200 atau sekitar Rp 2,6 juta.
Jadi jika dikalkulasikan, Anda mesti mengeluarkan dana tambahan (diluar laptop) sekitar Rp 10 juta, “hanya” untuk memiliki laptop lengkap dengan teknologi wireless charging.
Kedua, perangkat pengisian daya tersebut tidak dapat dioperasikan diatas permukaan bermaterial logam. Sehingga dibutuhkan penyangga untuk membuat jarak antara permukaan dengan perangkat pengisian daya. Cukup merepotkan bukan?!
Berbicara menganai harga dari Dell Latitude 7285 sendiri, varian termurah memiliki harga USD 1.200 atau sekitar . Sedangkan untuk varian tertinggi dibanderol sebesar USD 1989 atau sekitar Rp 26 juta.
Rasanya solusi laptop dengan teknologi wireless charging pertama di dunia yang ditawarkan Dell belum sepenuhnya menjadi sebuah solusi. Bagaimana menurut Anda?
Karya yang dimuat ini adalah tanggungjawab penulis seperti tertera, tidak menjadi bagian tanggungjawab redaksi unbox.id.
